Definisi dan Pengertian Niche Market atau Ceruk Pasar

Memilih niche market atau ceruk pasar seringkali disebutkan oleh berbagai ahli dan praktisi bisnis dalam memulai suatu usaha. Pertimbangan akan niche market juga disebut sebagai inti dari setiap strategi pemasaran yang efektif. Pertanyaannya, apa sebenarnya definisi dan pengertian niche market atau ceruk pasar?

Definisi dan Pengertian Niche Market / Ceruk Pasar

Secara sederhana definisi dan pengertian niche market adalah ceruk pasar yang berarti suatu sub-bagian dari suatu pasar yang lebih luas.

Sedangkan berdasarkan Cambridge Dictionary arti dari Niche market adalah suatu area kecil dari perdagangan dalam ekonomi yang seringkali melibatkan suatu produk yang terspesialisasi.

Dari pengertian tersebut niche market atau ceruk pasar adalah sub-bagian dari pasar yang lebih luas, dimana suatu bagian tersebut mempunyai fokus, serta karakteristik tersendiri dan dapat dispesilisasikan dari pasar yang lebih luas.

Contoh Niche Market atau Ceruk Pasar

Bisnis makanan dan minuman adalah salah satu sektor bisnis yang mempunyai banyak ceruk pasar atau niche market. Misalnya Lemonilo yang mengincar pasar makanan sehat, bebas pengawet dan organik adalah niche market yang fokus untuk orang yang peduli dengan kesehatan.

Kemudian di industri ritel juga terdapat ceruk pasar yang terdiri dari berbagai trend, gaya, dan demografi. Misalnya, niche market untuk ibu hamil, atau baju anak muslim.

Ceruk pasar atau niche market juga terdapat di berbagai bisnis online seperti blog, channel Youtube, online course dan sebagainya. Contohnya IDNtrepreneur sendiri menargetkan ceruk pasar pengusaha UMKM, bisnis online dan calon pengusaha Indonesia.

Pentingnya Memilih Niche Market 

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, bahwa niche market mempunyai fokus dan karakteristik tersendiri. Dengan adanya fokus dan karakteristik tersendiri tersebut niche market atau ceruk pasar seringkali mempunyai suatu kebutuhan atau permintaan yang unik dibandingkan pasar secara luas. Perbedaan permintaan dan kebutuhan tersebut seringkali tidak dapat dipenuhi secara optimal oleh bisnis besar yang menjadi pemain utama.

1. Menangkap Pangsa Pasar

Niche market atau ceruk pasar biasanya diabaikan atau tidak dilayani secara optimal oleh pemain utama pada pasar tersebut. Hal ini karena pemain utama biasanya mengoptimalkan penawarannya dengan kebutuhan sebagian besar pasar dan tidak melihat karakteristik khusus dari suatu sub-bagian pasar itu sendiri.

Hal ini seringkali berakibat adanya celah pasar yang dapat menjadi suatu peluang bagi bisnis baru untuk mengejar ceruk pasar atau niche market tersebut. Dengan fokus kepada suatu niche market anda dapat memberikan penawaran yang lebih baik dan memudahkan anda untuk menangkap pangsa pasar dari pasar yang terabaikan oleh pemain besar tersebut.

2. Meningkatkan Loyalitas Pelanggan

Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa pada suatu niche market biasanya terdapat permintaan atau kebutuhan yang tidak dipenuhi secara optimal oleh pemain bisnis utama. Hal ini mengakibatkan pelanggan tidak puas sepenuhnya dengan solusi yang sudah ada tersebut.

Disisi lain dengan fokus kepada niche market anda memberikan pelayanan dan penawaran terbaik kepada ceruk pasar tersebut. Dengan meningkatnya kepuasan pelanggan pada ceruk pasar tersebut maka pada akhirnya tingkat loyalitas pelanggan akan bisnis andapun akan meningkat.

3. Membangun Keunggulan Kompetitif

Warren Buffet mengatakan bahwa salah satu kunci sukses bisnis adalah perlunya membangun keunggulan kompetitif yang dapat menghambat atau mencegah saingan bisnis dalam merebut pelanggan atau pangsa pasar anda.

Salah satu jenis keunggulan kompetitif adalah fokus diferensiasi. Keunggulan kompetitif dalam bentuk fokus adalah kemampuan perusahaan untuk memahami suatu segmen pasar secara mendalam dan membentuk strategi yang terbaik untuk melayani segmen pasar tersebut. Hal tersebut dapat dilakukan apabila anda menyasar suatu niche atau ceruk pasar yang khusus.