Home Modal dan Pendanaan Bisnis 5 Sumber Pendanaan Murah dan Mudah Untuk UMKM

5 Sumber Pendanaan Murah dan Mudah Untuk UMKM

0
image credit: pexels.com

Mempunyai akses kepada sumber pendanaan murah untuk UMKM sangat penting untuk perkembangan bisnis anda. Perlu diakui memenuhi kebutuhan modal untuk memulai dan mengembangkan adalah salah satu masalah yang banyak dialami oleh pengusaha UMKM.

Mengingat hal tersebut sebagai seorang pengusaha UMKM sangat penting untuk mengetahui sumber pendanaan yang dapat anda akses saat dibutuhkan.

Jika anda sedang mencari pengetahuan tentang pendanaan murah untuk UMKM teruslah membaca karena disini kami akan membantu anda!

Modal Ekuitas – Alternatif Sumber Pendanaan Murah Untuk UMKM

Secara umum terdapat 2 jenis pendanaan untuk bisnis. Pertama pembiayaan ekuitas atau modal ditanam. Kedua, pembiayaan kredit atau utang.

Jika membandingkan kedua jenis pendanaan tersebut pembiayaan ekuitas umumnya lebih baik untuk UMKM karena tidak ada biaya bunga yang membebani usaha.

Untuk modal ekuitas anda harus membayar dividen dari sebagian keuntungan bisnis anda. Namun modal ekuitas biasanya cenderung sulit untuk didapat. Adapun pendanaan berupa ekuitas yang bisa anda coba sebagai UMKM dapat anda cari melalui jalur dibawah ini.

1. Santara Equity Crowdfunding

Santara, Sumber Pendanaan Murah UMKM
Santara Equity Crowd Funding

Santara merupakan platform Equity Crowdfunding atau urun dana ekuitas pertama di Indonesia yang telah memiliki izin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Santara memfasilitasi bertemunya pengusaha UMKM yang ingin memulai atau mengembangkan bisnisnya dengan investor yang ingin menanamkan modalnya di sektor riil.

Pengusaha UMKM bisa mendapatkan modal hingga Rp.10 miliar rupiah dengan fasilitas dari Santara. Untuk bisa mendapatkan modal tersebut pengusaha terkait harus mendaftar di Santara, membuat video profil perusahaan untuk menarik pemodal.

Perlu diingat bahwa anda juga perlu membuat prospektus untuk menjelaskan prospek usaha kepada calon pemodal dan menetapkan target dividen yang diberikan kepada pemodal nantinya.

2. Bizshare

Bizshare

Serupa dengan Santara, Bizshare merupakan platform investasi bisnis dengan sistem Equity Crowdfunding. Bizshare juga menawarkan produk Securities Crowdfunding yang dapat menjadi alternatif pendanaan.

Bizshare juga sudah mendapatkan izin dan diawasi OJK. Bizshare membantu menjadi penghubung antara penerbit bisnis dengan investor, untuk berinvestasi di berbagai jenis efek secara patungan, seperti saham, obligasi/sukuk dengan harga terjangkau untuk investor ritel sekalipun. Oleh karena itu Bizshare dapat menjadi pilihan sumber pendanaan murah untuk UMKM.

Untuk bisa mendapatkan pendanaan melalui Bizhshare anda harus memenuhi beberapa syarat yaitu:

1. Omset minimal Rp 1 Miliar/tahun secara historis
2. Bisnis sudah berjalan minimal 1-2 tahun
3. Memiliki minimal 3 outlet di seluruh Indonesia untuk bisnis offline
4. Memiliki pencatatan Laporan Keuangan yang memenuhi standard akuntansi umum
5. Karakter founder/Owner bisnis yang kuat dan berpengalaman di bidangnya
6. Memiliki Tren Sales dan Kinerja Meningkat di masa pandemi Covid-19 merupakan nilai tambah
7. Memiliki landasan Project berupa Kontrak, Invoice/PO dari Pemerintah/ BUMN/BUMD/Korporasi (untuk skema Obligasi/Sukuk).

Pinjaman Sumber Pendanaan Mudah Untuk UMKM

Sedangkan pembiayaan berupa utang dapat bervariasi dari yang berbiaya bunga rendah sampai bunga tinggi. Namun pembiayaan utang cenderung lebih banyak tersedia dan relatif lebih mudah didapat khususnya untuk yang berbunga tinggi.

Tetapi tidak semua pembiayaan kredit itu mahal, terdapat berbagai pembiayaan kredit yang relatif terjangkau untuk UMKM. Simak beberapa alternatifnya pendanaan berbentuk pinjaman sebagai berikut:

3. Kredit Usaha Rakyat

Kredit usaha rakyat atau KUR merupakan kredit yang khusus diberikan untuk UMKM dengan dukungan dari pemerintah. KUR memberikan akses dana yang murah dan relatif mudah untuk UMKM.

KUR bisa anda dapatkan dengan mengajukan pendanaan di Bank penyalur KUR seperti Bank BRI, Bank BNI, Bank Mandiri, Bank BCA, dan lainnya.

KUR mempunyai berbagai jenis mulai dari KUR super mikro, KUR mikro, dan KUR Linkage. Adapun syarat dan ketentuan dari masing-masing jenis KUR tersebut dapat berbeda. Sebagai acuan KUR Mikro Bank BRI mempunyai syarat:

  • Maksimum pinjaman sebesar Rp50 juta per debitur
  • Kredit Modal Kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman 3 (tiga) tahun
  • Kredit Investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman 5 (lima) tahun
  • Suku bunga 6% efektif per tahun
  • Bebas biaya administrasi dan provisi

Sedangkan KUR Kecil Bank BRI mempunyai syarat:

  • Pinjaman Rp 50 – Rp 500 jut
  • Kredit Modal Kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman 4 (empat) tahun
  • Kredit Investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman 5 (lima) tahun
  • Suku bunga 6% efektif per tahun
  • Agunan sesuai dengan peraturan bank

4. Dana Bergulir LPDB KUMKM

Dana bergulir LPDB KUMK adalah program dana bergulir yang dicanangkan oleh pemerintah. Dana bergulir tersebut dikelola oleh Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah yang melaksanakan pengelolaan dana bergulir untuk pembiayaan KUMKM.

LPDB-KUMKM memberikan pinjaman yang terjangkau untuk usaha mikro dan kecil melalui Koperasi dengan ketentuan sebagai berikut:

  1. Menjalankan usaha produktif;
  2. Memenuhi kriteria Usaha Mikro atau Kecil;
  3. Usahanya layak sesuai penilaian KJKS/UJKS–Koperasi Primer;
  4. Memiliki potensi untuk menciptakan lapangan kerja;
  5. Bersedia memenuhi persyaratan lainnya yang ditetapkan oleh KJKS/UJKS-Koperasi Prime

Adapun ketentuan pembiayaannya adalah:

  1. Pembiayaan diberikan atas dasar analisa kelayakan usaha;
  2. Jenis pembiayaan Mudharabah dan atau Murabahah untuk usaha produktif;
  3. Plafond pembiayaan maksimal Rp. 5.000.000,- per Usaha Mikro dan Rp. 50.000.000,- per Usaha Kecil;
  4. Jangka waktu pembiayaan paling lama 3 (tiga) tahun;
  5. Tingkat bagi hasil/marjin pembiayaan kepada Usaha Mikro dan Kecil (end user/penerima akhir), sesuai dengan tarif yang disetujui oleh Menteri Keuangan;
  6. Jadwal pembayaran angsuran pokok dan bagi hasil/marjin pembiayaan kepada KJKS/UJKS-Koperasi Primer dibayarkan sesuai kesepakatan sampai dengan pelunasan pembiayaan;<
  7. Perjanjian pembiayaan dan jaminan dibuat sesuai dengan ketentuan yang berlaku di KJKS/UJKS-Koperasi Primer

LPDB UMKM mengenakan biaya yang rendah dan terjangkau, oleh karena itu LPDB UMKM dapat menjadi alternatif sumber pendanaan murah dan mudah untuk usaha anda.

5. SPinjam

SPinjam adalah fasilitas pendanaan modal usaha yang diberikan oleh Shopee untuk seller yang berjualan di Shopee. SPinjam mempunyai beberapa kelebihan seperti:

  • Mudah dan cepat: aktivasi dan selesai dalam 1 hari
  • Instan: dana pinjaman langsung masuk ke saldo penjual
  • Fleksibel: dapat mengajukan lebih dari satu pinjaman kapaun dan dimanapun

Adapun plafon SPinjam juga sangat bervariasi dari mulai 1 juta hingga 1 milyar. Selain itu terdapat 3 pilihan periode pinjaman yaitu 3 bulan, 6 bulan dan 12 bulan.

Untuk bunga yang dikenakan juga tergolong cukup terjangkau yaitu sebesar 1.2%-1.5% perbulan. Perlu dicatat bahwa anda juga akan dikenakan biaya admin sekitar 2% dari jumlah pinjaman yang dipotong langsung dari pinjaman yang disetujui.

Baca Juga: 42+ Bisnis Anak Muda Yang Menjanjikan Update 2022

Penutup

Demikian beberapa alternatif sumber dana pembiayaan baik berupa modal ekuitas dan pinjaman yang dapat anda coba untuk mengembangkan bisnis anda.

Jika anda mempunyai alternatif lain selain yang sudah kami sebutkan diatas jangan ragu untuk membagikannya di kolom komentar dibawah.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version