Ide bisnis bisa muncul kapan saja, mungkin saat itu anda sedang menyetir untuk menuju kantor atau sedang minum kopi sendirian disebuah cafe yang ramai dan tiba-tiba anda menemukan momen pencerahan. Anda menemukan ide bisnis yang brilian dan mewujudkan ide bisnis tersebut menjadi kenyataan akan mewujudkan mimpi terbesar anda menjadi entrepreneur sukses.
Anda kemudian merasa sangat bersemangat untuk memulai bisnis dan mewujudkan ide bisnis tersebut menjadi kenyataan. Tidak lama kemudian semangat tersebut berubah menjadi pertanyaan besar di kepala anda, bagaimana cara mewujudkan ide bisnis menjadi kenyataan?
Mewujudkan ide bisnis menjadi kenyataan (terlepas dari investasi yang dibutuhkan waktu dan uang) tidaklah mudah. Bahkan, dalam hal ide tersebut adalah ide bisnis yang hebat seringkali mewujudkannya sangatlah sulit.
Beberapa entrepreneur dapat menemukan sendiri jawaban dari pertanyaan tersebut dan mempunyai kepercayaan lebih untuk melangkah lebih jauh dalam mewujudkan ide bisnis tersebut. Namun, jika anda termasuk mereka yang mempunyai kesulitan menemukan jawaban dari pertanyaan tersebut berikut langkah-langkah bagaimana cara mewujudkan ide bisnis menjadi kenyataan untuk anda pelajari:
1. Tumbuhkan Keyakinan Untuk Mewujudkan Ide Bisnis Anda

Tidak ada langkah pertama yang lebih baik untuk mewujudkan ide bisnis anda menjadi bisnis yang menguntungkan selain menumbuhkan keyakinan anda terhadap ide bisnis anda.
Hal tersebut karena adanya keyakinan kuat terhadap ide bisnis anda adalah landasan dan pondasi yang paling penting terkait dengan bagaimana anda kemudian mengambil tindakan yang nyata dalam membangun bisnis, melakukan keputusan penting dan bersabar dihadapan hambatan dan risiko bisnis.
Pentingnya keyakinan atas ide bisnis tersebut menjadi sangat penting karena tanpa adanya keyakinan yang kuat, anda kemungkinan besar akan menyerah terlalu cepat. Perlu dipahami bahwa ide bisnis yang hebat seringkali mempunyai masalah penting yang perlu ditemukan solusinya agar bisnis tersebut menjadi sebuah bisnis yang menguntungkan.
Jika anda mengalami keraguan akan ide bisnis anda, anda harus memeriksa kembali apakah anda ragu karena ide bisnis anda tidak cukup bagus atau karena anda mempunyai ketakutan tertentu? Jika anda keraguan tersebut bersumber dari ketakutan maka pertama-tama anda harus mengatasi ketakutan tersebut.
2. Buat Keputusan Yang Kuat

Mempunyai keyakinan akan ide anda saja tidaklah cukup, anda juga harus membuat keputusan yang kuat untuk mewujudkan ide anda. Jack Ma pendiri Alibaba tidak memiliki modal, pengalaman, dan pendidikan saat dia memulai bisnis. Tetapi Jack Ma mempunyai keputusan yang kuat untuk mewujudkan idenya apapun rintangan yang menghalangi dirinya.
Untuk membuat keputusan yang kuat, anda harus mengidentifikasi terlebih dahulu apa saja kepercayaan atau mindset yang membatasi anda.
Saat ini juga ambilah sebuah pensil atau bolpen dan kertas kemudian tulislah 5 atau lebih alasan apa yang menghalangi anda dalam mewujudkan ide tersebut. Setelah menuliskan alasan-alasan tersebut, kemungkinan kertas anda mempunyai daftar seperti ini
- Tidak memiliki modal.
- Tidak mempunyai waktu.
- Saya takut akan kegagalan.
- Saya tidak mempunyai skill yang dibutuhkan
- Usia saya terlalu muda, saya tidak mempunyai pengalaman.
- Keluarga saya menginginkan saya menjadi PNS, dokter, insinyur, pengacara, akuntan atau karyawan swasta yang mempunyai pekerjaan yang jelas.
Daftar tersebut menunjukkan apa saja kepercayaan negatif yang menghambat anda untuk mewujudkan ide bisnis anda. Anda mungkin tidak menyadarinya, tetapi kepercayaan negatif anda cepat atau lambat akan mengurangi keyakinan anda atas ide bisnis anda.
Oleh karena itu penting untuk mengidentifikasi apa saja kepercayaan negatif yang menghalangi anda dan ubahlah mindset anda. Lihatlah daftar alasan anda, dan pilih kepercayaan negatif dari daftar di atas, dan tuliskan pernyataan positif yang berlawanan dari kepercayaan negatif anda.
Contohnya, “Tidak memiliki modal tidak menghalangi entrepreneur dalam memulai bisnis, entrepreneur sejati bisa mendapatkan modal dari orang lain atau mengumpulkannya dengan bekerja keras”
Langkah untuk menghadapi keyakinan negatif anda adalah yang paling sering diabaikan. Saya dapat meyakinkan Anda, jika Anda tidak mengidentifikasi dan mengatasi keyakinan yang membatasi diri anda, anda tidak akan berhasil dalam mengubah ide anda menjadi bisnis.
Melihat perkembangan dalam ilmu saraf dan studi otak dalam 10 tahun terakhir, dapat dikonfirmasi bahwa keyakinan yang membatasi diri ini tertanam di alam bawah sadar kita. Sedangkan alam bawah sadar kita mengendalikan 96% dari perilaku kita, sehingga mengatasi keyakinan yang membatasi diri dan mengubah pikiran bawah sadar kita adalah langkah yang penting.
3. Ketahui Bagian Penting Bisnis Anda
Untuk mewujudkan ide bisnis menjadi bisnis sungguhan adalah dengan mengetahui apa saja yang menjadi bagian penting dalam bisnis anda. Untuk mengetahui lebih lanjut apa saja yang menjadi bagian penting dalam bisnis anda salah satu cara yang bisa anda lakukan adalah membuat business model canvas.

Business Model Canvas adalah template untuk mendokumentasikan strategi dan bagian penting dalam mendeskripsikan, mendesain, mengembangkan dan membuat model bisnis baru. Dengan membuat business model canvas anda bisa berpikir secara visual dan mengidentifikasikan seluruh bagian penting yang akan menjadi pondasi dari bisnis anda.
Anda bisa mempelajari lebih jauh tentang Business Model Canvas dari video sebagai berikut:
4. Tulis Rencana Bisnis
Tahap selanjutnya dalam langkah bagaimana cara mewujudkan ide bisnis menjadi kenyataan adalah dengan menulis rencana bisnis. Menulis rencana bisnis mempunyai banyak manfaat diantara adalah sebagai berikut:
- Membantu dalam mendapatkan pendanaan : Jika anda ingin mendapatkan pendanaan dari investor memiliki rencana bisnis yang bagus sangatlah penting. Tanpa adanya rencana bisnis yang jelas akan sulit meyakinkan investor jika anda memiliki pemahaman yang cukup dan bagaimana prospek dari bisnis tersebut.
- Memberikan gambaran penuh : menulis rencana bisnis yang dilakukan dengan benar menghubungkan titik-titik dalam bisnis Anda sehingga Anda mendapatkan gambaran yang lebih baik dari keseluruhan. Mulai dari berapa banyak penjualan yang harus dilakukan untuk Break Event Point? seberapa besar margin bisnis yang harus kamu dapatkan? berapa budget untuk pemasaran? dan bagaimana harapan akan pertumbuhan bisnis kedepan?
- Membantu fokus kepada strategi : Gunakan rencana bisnis untuk meringkas poin utama dari strategi anda dan sebagai pengingat dari apa yang baik dan apa yang buruk.
- Memberikan landasan dalam pengambilan keputusan pada saat mengalami suatu hambatan : Dengan menuliskan rencana bisnis Anda dapat mengetahui lebih dahulu apa saja hambatan-hambatan yang mungkin dihadapi. Mengetahui hambatan yang mungkin dihadapi dengan lebih cepat memberikan anda kesempatan untuk melakukan persiapan dan memikirkan solusinya jauh sebelum hambatan tersebut muncul sehingga anda dapat menyelesaikan hambatan tersebut dengan lebih cepat.
Diluar manfaat-manfaat tersebut, menulis rencana bisnis juga meningkatkan kemungkinan untuk mewujudkan ide bisnis menjadi kenyataan. Dalam sebuah studi orang yang menulis rencana bisnis mempunyai kemungkinan untuk memulai bisnis 2.5 kali lebih tinggi daripada orang yang tidak menuliskan rencana bisnis (sumber: entrepreneur.com). Hasil riset tersebut membuktikan menulis rencana bisnis tidak menyebabkan anda terpaku dalam teori saja dan justru mendorong anda untuk benar-benar memulai bisnis.
Terkait : Panduan Lengkap Membuat Rencana Bisnis
5. Lakukan Validasi Pasar
Memulai bisnis baru selalu penuh risiko. Anda tidak dapat mengetahui secara pasti apakah anda akan mendapatkan pelanggan dengan jumlah yang anda harapkan. Disisi lain anda juga mungkin hanya menerka-nerka seperti apa barang atau jasa yang diinginkan oleh pelanggan anda.
Untuk mengurangi risiko tersebut, anda perlu melakukan validasi pasar terlebih dahulu. Validasi pasar atau market validation adalah salah satu proses dalam metodologi lean startup dimana anda meminta pendapat calon pelanggan anda mengenai apa masalah yang mereka miliki dan solusi seperti apa yang mereka harapkan untuk masalah tersebut.
Berikut beberapa manfaat dari market validation:
- Mengetahui titik permasalahan yang sebenarnya dialami pelanggan.
- Memperjelas target pasar anda.
- Mengurangi waktu anda dalam mengembangkan produk.
- Mengurangi risiko dan investasi dengan menghilangkan fitur-fitur yang tidak dibutuhkan.
- Memberikan kemungkinan bagi anda untuk menjual bahkan sebelum anda selesai membuat produk atau jasa tersebut.
Dalam contoh sederhana dari validasi pasar adalah meminta pendapat teman kantor, keluarga, teman dan orang sekitar anda tentang bagaimana rasa dari makanan atau kue yang anda buat sebelum mencoba membuka restoran atau toko kue anda sendiri. Meminta pendapat kepada mereka sebelum membuka restoran tentu dapat mengurangi risiko apakah rasa makanan yang anda tawarkan cukup enak untuk orang mau membelinya, inilah dasar dari logika validasi pasar yaitu apakah produk atau jasa yang anda tawarkan cukup baik agar orang mau membeli atau membayarnya.
6. Fokus Kepada Strategi dan Eksekusi
Pada tahap ini anda telah mempunyai gambaran yang jauh lebih baik mengenai target pasar, calon pelanggan dan produk atau jasa seperti anda yang anda tawarkan nantinya. Setelah mengetahui hal tersebut anda juga akan mengetahui langkah apa yang harus anda lakukan selanjutnya.
Mulailah dengan hal-hal yang paling penting untuk diselesaikan sesuai dengan rencana bisnis yang anda buat dan pastikan keputusan yang anda ambil sesuai dengan strategi yang anda tetapkan. Misalnya jika anda belum mempunyai modal yang cukup untuk memulai bisnis anda, anda bisa mencoba mencari modal dari teman, keluarga, atau orang dekat anda yang percaya dengan kualitas produk atau jasa yang anda tawarkan. Atau, anda bisa mencari investor dengan mempresentasikan rencana bisnis dan hasil validasi pasar yang anda dapatkan.
Setelah menyelesaikan satu tugas segera lanjutkan ke tugas berikutnya tanpa ditunda. Hal ini penting untuk membangun momentum dalam bisnis anda.
7. Lakukan Penilaian dan Peningkatan
Mewujudkan ide bisnis menjadi kenyataan tidak selesai dengan peluncuran bisnis anda atau bahkan setelah melakukan penjualan ke pelanggan keseribu anda. Anda tentu menginginkan bisnis anda untuk bisa terus beroperasi dan mempunyai pertumbuhan yang lebih baik dari masa ke masa.
Untuk mewujudkan bisnis yang dapat bertahan dalam waktu lama tersebut diperlukan penilaian secara rutin terhadap kinerja bisnis anda dan senantiasa melakukan peningkatan dari waktu ke waktu. Selain itu perhatikan trend yang terjadi di industri anda, hal ini sangat penting untuk memastikan bisnis anda tetap relevan dan bisa bertahan dari perubahan yang terjadi baik dari teknologi yang baru atau perubahan di masyarakat.