Tim Ferris adalah salah satu sosok pengusaha paling berpengaruh dan inspiratif di era social media dan teknologi informasi. Penghargaan tersebut tidak berlebihan diberikan kepada Tim. Tim termasuk dalam daftar “Pengusaha Paling Inovatif” Fast Company, NewsweekDigital Power Index 100sebagai sosok online paling berpengaruh ketujuh, danFortune 40 under 40.
Tim Ferris dikenal sebagai penulis dan pelopor gerakan4 Hours Work Weekyang menginpirasi banyak sekali pengusaha dan karyawan (yang ingin menjadi pengusaha) untuk memeriksa kembali hidup serta rutinitas mereka dan mulai mendesain kehidupan mereka menjadi lebih baik.
Awal Karir
Tim Ferris lahir di East Hampton, New York dan lulus dari sekolah St. Paul ‘s School Concord, New Hampshire. Tim kemudian diterima masuk untuk kuliah di Princeton University.
Tim mengatakan diterimanya dia di Princeton University adalah suatu keberhasilan dari trik yang dia lakukan agar Princeton membiarkannya “masuk”.
Lulus dari Princeton University dengan fokus di East Asian Studies pada tahun 2000, Tim pindah ke daerah San Fransisco dan bekerja sebagai Sales di TrueSAN Network, perusahaan penyimpanan data.
BrainQUICKEN
Selama bekerja di perusahaan penyimpanan data Tim merasa dirinya bekerja terlalu keras dengan bayaran yang kurang. Setahun bekerja dengan 12 jam sehari dan gaji terendah kedua di perusahaan selain resepsionis, Tim mulai menghabiskan waktunya berselancar di internet.
Selama menghabiskan waktu di internet Tim mempelajari seberapa sulit memulai bisnis suplemen. Dia pun menemukan bahwa semuanya dari produksi sampai desain iklan dapat di alihdayakan ke perusahaan lain.
Dalam waktu 2 minggu dan $5000 utang kartu kredit Tim mempunyai produksi suplemen pertamanya dan website yang berfungsi. Seminggu kemudian, Tim dipecat dari pekerjaannya sebagai sales di perusahaan TrueSAN Network.
Tim mendirikan BrainQUICKEN, perusahaan nutrisi dan suplemen pada tahun 2001. Setahun kemudian, BrainQUICKEN berkembang pesat dan mulai menghasilkan pendapatan lebih dari US$ 40.000 sebulan.
Masalahnya, Tim membenci hidupnya dan bekerja 12 jam sehari 7 hari seminggu untuk menjalankan bisnisnya tersebut. Bahkan pada Tim memustuskan untuk mengambil liburan 1 minggu ke Florence, Italy dengan keluarganya Tim menghabiskan waktu 10 jam di cafe Internet karena khawatir dengan bisnisnya.
4 Hour Work Week
2004, tiga tahun setelah BrainQUICKEN didirikan Tim memutuskan untuk mulai merombak perusahaannya. Tim menjalankan proses yang disebutkan sederhanakan dan hilangkan untuk membuatnya dirinya dapat digantikan di BrainQUICKEN.
Terlalu lelah dengan pekerjaannya Tim kemudian memutuskan untuk terbang ke London dan lanjut ke Spanyol untuk beristirahat selama 4 minggu untuk mengisi kembali “baterainya”.
Rencana 4 minggu istirahat kemudian bertambah menjadi 8 minggu dan kemudian Tim memutuskan untuk tinggal di luar negeri dalam jangka waktu tidak terbatas untuk menguji konsep bisnis otomatisnya barunya.
Diluar perkiraannya, BrainQUICKEN tidak ambruk dan justru menghasilkan keuntungan 40% lebih banyak dengan proses bisnis yang baru yang lebih efisien. Tim kemudian dapat menjalankan BrainQUICKEN dengan jam kerja yang minimal dan memungkinkan Tim menjelajahi dunia, menguasai 5 bahasa, belajar tango di Argentina dan menjadi pemegang rekorGuinness World Recordputaran tango terbanyak selama 1 menit dengan partner dansanya, Alicia Monti. Sebagai catatan, BrainQUICKEN kemudian dijual oleh Tim pada tahun 2010.
Pengalaman dan pengetahuan yang bekerja untuk Tim pada masa-masa tersebut yang menginspirasi Tim untuk menulis bukuNew York Times BestSelleryang berjudul 4-Hour Workweek. 4-Hour Workweek terbit pada tahun 2007 dan menjadiNew York Times BestSellerselama 4 tahun dan terjual sebanyak lebih dari 1.4 juta kopi.
Dalam buku 4-Hour Workweek, Tim membeberkan bagaimana caranya melakukan proses eliminasi, otomisasi dan pembebasan yang dapat menjadi jalan untuk mendesain kehidupan yang sesuai dengan keinginan anda.
Prinsip-Prinsip 4 Hour Work Week
Secara singkat prinsip-prinsip Tim untuk yang digunakan untuk mendapatkan 4-Hour Workweek dapat dijelaskan dalam akronim “DEAL“:
Definition: Ganti asumsi yang merugikan diri sendiri.
Elimination: Lupakan manajemen waktu; belajar untuk mengabaikan yang tidak penting. (menyediakan waktu)
Automation : Belajar untuk menempatkan arus kas pada autopilot. (memberikan penghasilan)
Liberation: Menciptakan kebebasan lokasi. (menyediakan mobilitas)
Definition
Pada prinsip ini Tim mengajak pembaca untuk menantang asumsi-asumsi dan definisi yang dapat mengurangi efisiensi diri dan merugikan.
Untuk memberikan contoh Tim, membedakan cara pandang lama sebagai “Penunda” dan cara pandang baru sebagai “New Rich”. Beberapa contoh perbedaan cara pandang Penunda dengan New Rich adalah sebagai berikut:
Penunda :bekerja saat kamu ingin
New Rich:Mempekerjakan orang lain untuk kamu
Penunda :Pensiun dini dan muda
New Rich:Mempunyai periode penyempuhan dan petualangan yang tersebar selama hidup secara reguler dan mengakui bahwa tidak bekerja bukan tujuan. Melakukan apa yang membuatmu semangat adalah tujuan.
Penunda: Untuk menjadi bos bukannya karyawan
New Rich: Untuk tidak menjadi boss atau karyawan, tetapi pemilik. Untuk memiliki kereta dan mempunyai orang lain yang memastikannya berjalan tepat waktu
New Rich berbeda dengan orang kaya konvensional dimana New Rich mempunyai kebebasan finansial dan waktu untuk melakukan apa yang mereka inginkan. Berbeda dengan orang kaya lama yang mungkin mempunyai uang lebih banyak tetapi waktu yang sedikit, dan aktivitas sehari-hari yang membosankan.
Elimination
Eliminasi disini adalah abaikan dan hilangkan hal-hal yang mengurangi efektivitas anda dalam mencapai tujuan anda. Beberapa prinsip penting dalam tahap ini adalah:
Hukum Pareto
Vilfredo Pareto adalah seorang ekonomis yang hidup pada tahun 1848 sampai 1928. Karya besarnyaCours d’economie politiquetentang distribusi pendapatan kemudian dikenal sebagai “Hukum Pareto” menujukkan bahwa 80% hasil berasal dari 20% usaha/masukan.
Secara sederhana hal tersebut dapat berarti:
80% keuntungan perusahaan datang dari 20% produk dan pelanggan
80% pertumbuhan bisnis datang dari 20% strategi dan kegiatan yang dilakukan
Hukum Pareto digunakan dalamproses eliminasi untuk mengidentifikasi:
- apa 20% yang menjadi sumber 80% masalah bisnis anda;
- apa 20% yang menjadi sumber pendapatan 80% bisnis anda;
- apa 20% kegiatan yang menghabiskan 80% waktu anda;
- dan seterusnya
Dengan mengetahui apa 20% sumber masalah anda dapat fokus menyelesaikan 20% tersebut dan mengurangi strees anda dengan lebih efektif. Tim memberikan contoh bagaimana dia menyadari 80% pendapatan BrainQUICKEN datang dari 5 mitranya. Tim kemudian menghentikan kerjasama dengan 95% pelanggannya dan fokus mencari pelanggan seperti 5 mitra terbaiknya.
Prinsip kedua dalam eliminasi adalah batasi pekerjaan anda kepada aksi yang benar-benar penting (aktivitas 20% yang menghasilkan 80%), dan berikan batas waktu (deadline) yang sesingkat mungkin untuk menyelesaikan hal tersebut.
Memberikan batas waktu yang ketat dan singkat mempunyai efek luar biasa dalam mendorong seseorang untuk menyelesaikannya dengan efektif. Sebaliknya, jika anda memiliki waktu yang panjang untuk mengerjakannya anda kemungkinan besar akan menunda-nunda dan memakai seluruh waktu yang sebenarnya tidak anda perlukan.
Prinsip ketiga, hindari aktivitas yang membuang-buang waktu seperti meeting, membaca terlalu banyak informasi tidak penting (gosip, politik harian, facebook feed, dan sejenisnya), mengecek email terlalu sering.
Automation
Salah satu kunci untuk menjadi bagian dari New Richadalah kebebasan waktu. Untuk mencapai hal tersebut, anda perlu mendelegasikan aktivitas-aktivitas yang mempunyai nilai rendah.
Salah satu tip yang Tim sarankan adalah menyewa Virtual Assistant untuk mengerjakan pekerjaan dengan nilai rendah tersebut.
Dengan membebaskan diri anda dari pekerjaan bernilai rendah anda dapat fokus ke pekerjaan dengan nilai yang tinggi dan secara perlahan melatih orang lain untuk melakukan pekerjaan dengan nilai tinggi tersebut (membentuk tim yang kuat).
Liberation
Pada prinsip yang terakhir ini, anda menyatukan seluruh kepingan prinsip-prinsip yang lain untuk mendapatkan kebebasan waktu dan uang.
Kebebasan waktu dan uang dapat anda peroleh dengan meningkatkan efektivitas pekerjaan, mengeliminasi pekerjaan tidak penting, dan mendelegasikan tugas sebanyak mungkin kepada tim yang anda bangun.
Dengan konstruksi yang tepat, bisnis yang anda bangun dapat berjalan dengan sendirinya tanpa kehadiran anda dan anda dapat mulai membebaskan diri dari bisnis atau pekerjaan anda tersebut.
Kemudian dengan arus kas yang otomatis tersebut anda dapat memperoleh kebebasan lokasi dan waktu untuk melakukan apa yang anda inginkan dan menarik untuk anda.
Tim Ferris Show
Selain buku 4-Hour Workweek yang fenomenal tersebut, Tim juga terkenal sebagai salah satu podcaster yang sukses. Podcastnya yang diberi nama “Tim Ferris Show” sering menempati ranking pertama di iTunes dan dipilih sebagai “Best of iTunes” selama 3 tahun dan telah di download lebih dari 200 juta kali.
Dalam Tim Ferris Show, Tim menjelaskan kebiasaan, alat, dan rahasia “pemain kelas dunia” dari berbagai bidang seperti olahraga, keuangan, bisnis, pemasaran dan lainnya.
Tim Ferris Show dapat memberikan inspirasi, trik dan tips untuk pengusaha yang sedang mencari cara untuk menyelesaikan masalah mereka atau inovasi yang penting.
Penutup
Tim Ferris mengatakan bahwa mungkin tips dan trik yang dia jelaskan dalam bukunya tidak bekerja untuk semua orang. Hal tersebut tidak terlepas dari tidak terbatasnya variasi kondisi setiap orang, kondisi yang dialami oleh Tim mungkin berbeda dengan kondisi anda.
Namun, beberapa prinsip-prinsip penting yang dijelaskan oleh Tim seperti Hukum Pareto, mempertanyakan definisi yang merugikan, dan otomisasi mempunyai nilai-nilai yang layak untuk diimplementasikan di hidup setiap orang.
Baca Juga :Bagaimana Cara Menjadi Kaya Raya? Menurut Tim Ferriss Ini Caranya
