Startup merupakan salah satu bagian penting kegiatan ekonomi suatu negara. Terutama karena peranannya dalam membangun dan mengembangkan suatu inovasi yang memberikan dampak besar. Oleh karena itu tidak heran jika Pemerintah menargetkan pada tahun 2020 mendatang sudah terdapat 1000 Startup Indonesia yang bergerak di bidang digital.
Startup Indonesia sebenarnya sudah cukup banyak, dimana berdasarkan data dari Startup Rangking terdapat lebih dari 1.500 startup di Indonesia. Namun, dari jumlah tersebut mungkin hanya 40% atau bahkan 20% yang benar-benar aktif setelah melewati satu tahun pertama.
Hal tersebut wajar karena berdasarkan penelitian Entrepreneur.com hanya 1 dari 10 startup yang dapat mencapai kesuksesan. Karena itu jika kamu berminat untuk mendirikan Startup Indonesia yang sukses maka sangat penting untuk mempelajari bagaimana suatu startup Indonesia yang sukses saat ini mencapai kesuksesan tersebut.
Nah untuk menambah pengetahuan kamu mengenai hal itu, berikut 10 Startup Indonesia Yang Sukses dan Inovatif.
1. Go-Jek
Go-Jek mungkin Startup Indonesia yang sukses dan paling dikenal saat ini. Go-jek pantas menempati salah satu peringkat teratas sebagai startup Indonesia yang sukses karena Go-Jek mempunyai lebih dari 300.000 mitra pengemudi yang tersebar di seluruh Indonesia.
Tidak hanya memberikan layanan transportasi online, Go-Jek juga memberikan berbagai layananon demandlainya yang memudahkan hidup seperti Go-Food, Go-Mart, Go-Send, Go-Box, dan masih banyak lagi. Selain berbagai layanan tersebut, Go-Jek juga dilengkapi dengan uang elektroniknya sendiri yang disebut Go-Pay untuk menggunakan layanan Go-Jek.
Keberhasilan Go-Jek sebagai salah satu Startup Indonesia yang paling sukses juga terlihat dari posisi Go-Jek sebagai Startup Indonesia yang memperoleh pendanaan paling besar. Berdasarkan data Crunchbase, saat ini Go-Jek telah memperoleh pendanaan seri D sebesar USD 500 juta dan seri E sebesar USD 1,5 miliar. Dengan pendanaan tersebut Go-Jek merupakanUnicornatau Startup yang bernilai dari USD 1 milyar asli Indonesia yang paling pertama.
Tidak hanya mempunyai pendanaan dalam jumlah besar. Go-Jek juga merupakan startup Indonesia yang inovatif karena Go-Jek merupakan salah satu Startupride hailingroda dua pertama, yang pertama berhasil mengintegrasikan uang elektronik dalam layanannya dengan adaptasi pengguna yang luas, mengimplementasikan sistem poin, dan sistem pengisian uang elektronik (Go-Pay) melalui mitra drivernya.
Baca Juga : Kisah Sukses Nadiem Makarim Pendiri Gojek Lulusan Harvard Business School
2. Tokopedia
Posisi kedua Startup Indonesia yang sukses dan inovatif saat ini dipegang oleh Tokopedia. Tokopedia juga merupakan salah satu Startup Indonesia yang dikenal oleh masyarakat luas. Tokopedia adalah startup yang bergerak di bidangecommercemarketplace B2C dan C2C.
Tokopedia merupakan salah satu pionirecommercemarketplace di Indonesia. Salah satu inovasi Tokopedia yang membuatnya menjadi pemimpin pasarecommercemarketplace adalah fitur rekening bersama yang terintegrasi dan dapat diandalkan, fitur diskusi dengan penjual, dan fitur reputasi.
Tokopedia telah menjadi Startup Indonesia yang sukses dengan memberikan peluang dan kesempatan yang luas kepada masyarakat dalam memulai dan mengembangkan bisnisnya secara digital. Terdapat ribuan atau bahkan jutaan orang yang telah menjual produknya di Tokopedia.
Selain dari dampaknya yang besar tersebut, Tokopedia juga merupakan salah satu UnicornStartup Indonesia dengan pendanaan total yang diketahui sebesar USD 1,3 milyar.
Baca Juga : 5 Manfaat Mentor Bisnis Membantu Startup dan UKM Untuk Sukses
3. Traveloka
Traveloka adalah salah satu pemimpin pasar bisnis startuponlinetravel agentatau OTA yang menjadiUnicornStartup Indonesia yang ketiga setelah Go-Jek dan Tokopedia.
Traveloka meraih statusUnicorntersebut setelah mendapatkan pendanaan sebesar USD 350 juta dari Expedia. Dengan pendanaan tersebut Traveloka ditaksir mempunyai nilai USD 2 milyar.
Posisi Traveloka sebagai Startup Indonesia yang sukses dan inovatif juga dikukuhkan dengan Most Innovative Brand yang diperoleh Traveloka dari Branz yang bernaung dibawah perusahaan komunikasi global WPP.
Beberapa fitur unggulan traveloka yang inovatif adalah cepatnya pencarian tiket atau hotel, penggunaan kartu kredit digital, serta etiket yang dapat dilihat secara offline di aplikasi mobile traveloka.
Terkait : 7 Cara Mendapat Modal Untuk Startup
4. BukaLapak
BukaLapak adalah Startup Indonesia yang terbaru menjadiUnicornmenyusul Go-Jek, Tokopedia, dan Traveloka. BukaLapak bergerak di bisnis marketplace C2C dan B2C yang bersaing ketat dengan Tokopedia untuk pasar tersebut.
BukaLapak didirikan oleh Achmad Zaky dan Nugroho Herucahyo pada tahun 2011 dan berkembang pesat setiap tahunnya. Saat ini BukaLapak telah mempunyai lebih dari 3 juta pelapak (penjual) dan merupakan salah satu marketplace dengan pilihan produk terlengkap. Selain itu, BukaLapak juga telah menempati alexa rangking 10 besar Indonesia sebagai situs paling banyak dikunjungi di Indonesia.
Selain itu BukaLapak juga telah membawa beberapa inovasi seperti layanan investasi reksadana secara mudah melalui BukaReksa, investasi emas melalui BukaEmas, dan Agen BukaLapak yang membuka kesempatan bagi setiap orang untuk bisa berwirausaha tanpa modal. Dengan inovasi-inovasi tersebut BukaLapak sangat layak untuk masuk jajaran Startup Indonesia yang sukses dan inovatif
5. Halodoc
Halodoc adalah Startup yang bergerak di bidang kesehatan atauhealthtech.Halodoc memungkinkan anda untuk berkonsultasi dengan dokter umum atau spesialis terdaftar dan resmi tanpa harus mendatangi klinik atau rumah sakit. Konsultasi tersebut dapat dilakukan melalui video call. Selain itu anda juga bisa meminta tes laboratorium tanpa harus keluar rumah atau membeli obat resep dan non resep dengan Halodoc.
Berdasarkan keterangan VP Marketing Communications Halodoc Felicia Kawilaran, saat ini sudah terdapat 20.000 mitra dokter baik dokter umum maupun dokter spesialis dan hampir 1.000 teleconsultation terjadi setiap hari di Halodoc.
Sedangkan untuk layanan antar obat Halodoc menggandeng hampir 1.100 apotek yang tersebar di 30 kota yang sudah ada Go-Jek. Sebab Go-Jek merupakan mitra pengiriman obat Halodoc. Adapun mitra apotek Halodoc dijamin resmi dan terdaftar sehingga obat yang anda beli juga pasti terjamin.
Terakhir, Halodoc menawarkan layanan laboratoriumon demand dengan menggandeng Prodia untuk memberikan fasilitas laboratorium kepada konsumen. Dengan layanan ini, anda tidak perlu datang ke laboratorium untuk mengecek kesehatan petugas laboratorium yang akan datang ke rumah konsumen.
6. Cermati
Cermati adalah Startup Indonesia yang bergerak di bidangfinancial technologyatau Fintech yang fokus kepada penyediaan informasi keuangan secara transparan, cepat dan mudah dipahami. Cermati memungkinkan penggunanya untuk menemukan berbagai produk finansial seperti kartu kredit, asuransi, kredit multiguna, kredit tanpa agunan sampai kredit pembelian rumah.
Cermati memberikan layanannya melalui websitenya dan aplikasi Cermati yang memudahkan calon pelanggan mendapatkan produk keuangan yang tepat untuk kebutuhan mereka.
Cermati telah memperoleh pendanaan seri A dari East Ventures dan Beenos Plaza sebesar USD 1,9 juta. Berdasarkan keterangan dari Cermati sejak diluncurkan pada tahun 2015 mereka telah memfasilitasi pinjaman kredit senilai lebih dari RP 60 miliar. Selain itu Cermati juga cukup populer dengan masuk 400 besar rangking Alexa Indonesia.
7. SnapCart
SnapCart adalah perusahaan Startup Indonesia yang memberikan cashback dan berbagai reward lainnya kepada konsumen dengan foto struk belanja mereka dan mengisi survey.
SnapCart kemudian menggunakan data-data yang mereka peroleh dari struk belanja dan survey tersebut untuk memberikan layanan analisis perilaku konsumen danbrand awarenesskepada perusahaan-perusahaan besar seperti Nestle, Unilever, P&G, dan lainnya.
Dengan model bisnis tersebut SnapCart tidak hanya memberikan nilai lebih kepada konsumen berupa cashback dan reward, perusahaan-perusahaan besar juga memperoleh data-data yang berharga untuk mengembangkan produk mereka dan merancang strategi pemasaran yang lebih efektif. Dimana sebelumnya perusahaan-perusahaan besar yang bergerak di bidang penjualan offline sulit untuk memperoleh data-data tersebut secara cepat dan akurat.
SnapCart juga merupakan salah satu Startup Indonesia yang mendapatkan pendanaan dalam jumlah besar. Berdasarkan data crunchbase, SnapCart telah memperoleh pendanaan Seri A sebesar USD 10 juta dari Vickers Ventures Partners, SPH Ventures (formerly SPH Media Fund) dan Wavemaker Partners.
SnapCart juga telah melebarkan operasinya, saat ini SnapCart telah beroperasi di Filipina, Singapura, dan Indonesia. Oleh karena itu jelas jika SnapCart masuk dalam jajaran 10 Startup Indonesia yang sukses dan inovatif.
8. Koinworks
Koinworks adalah Startup Indonesia yang bergerak di bidang FintechPeer to Peer Lendingatau P2P Lending. Koinworks adalah salah satu P2P Lending yang telah terdaftar dan diawasi oleh OJK. Saat ini Koinworks merupakan salah satu P2P Lending Startup Indonesia yang paling populer dengan jumlah investor terdaftar lebih dari 48 ribu investor.
Koinworks meraih penghargaan sebagai “The Most Innovative Fintech of the Year” dari Bisnis Financial Award (BIFA) 2017. Penghargaan tersebut diraih karena keunggulan beberapa fitur Koinworks seperti modal awal investasi yang sangat terjangkau (anda bisa mulai investasi hanya dengan modal Rp. 100 ribu).
Selain itu KoinWorks menyediakan Dana Proteksi, komisi perusahaan yang sengaja disisihkan, yang akan didistribusikan untuk menutupi kerugian dana investor setiap kali terjadi Gagal Bayar. Selain memiliki Dana Proteksi, KoinWorks mengimplementasikan teknologi machine learning dalam membantu prosesCredit Assessment.
Tidak hanya itu, KoinWorks juga mempunyai standar transparansi yang tinggi dimana anda bisa melihat profil peminjam serta beberapa informasi keuangan peminjam sebelum memberikan pinjaman kepada debitur. Jika anda tertarik untuk berinvestasi di Koinworks anda bisa mempelajari mengenai Koinworks di sini.
9. Tees.co.id
Apakah anda seseorang yang kreatif dan mempunyai keinginan untuk membangun label clothing anda sendiri? Jika ya mungkin anda pernah berpikir untuk memulai bisnis kaos namun terkendala di masalah produksi dan modal. Namun sekarang anda tidak perlu khawatir lagi dengan masalah tersebut jika anda menggunakan Tees.co.id.
Tees.co.id adalah Startup digital yang memberikan kesempatan bagi masyarakat secara luas untuk membuat desain sendiri untuk kaos, jaket, mug, bantal, casing hp, tote bag, pouch dan berbagai aksesori lainnya dan menjualnya secara mudah.
Tees.co.id juga memungkinkan anda untuk mengurangi risiko dalam bisnis fashion dimana terdapat banyaknya desain yang tidak terjual. Hal tersebut karena Tees.co.id mempunyai fitur Pre-order yang hanya memproses suatu kaos jika sudah terdapat pembeli dalam jumlah tertentu. Fitur tersebut juga memungkinkan seorang kreator untuk memperoleh keuntungan yang lebih tinggi dibandingkan menjual dengan harga satuan.
10. Ruangguru
Ruangguru merupakan Startup Indonesia yang bergerak di bidang pendidikan atau istilah kerennya, Edutech. Dikutip dari situsnya, Ruangguru mengklaim telah mempunyai lebih dari 6 juta pengguna, mengelola lebih dari 150.000 pengajar yang menawarkan jasa di lebih dari 100 bidang pelajaran.
Salah satu strategi Ruangguru dalam mengenalkan layanannya tersebut adalah dengan menjadi mitra bagi pemerintah daerah demi memberikan pendidikan berkualitas melalui Sistem Manajemen Belajar (LMS).
Ruangguru tidak hanya menawarkan layanan mempertemukan pengajar dengan murid secara virtual dan mudah, Ruangguru juga menawarkan fitur-fitur lainnya video belajar berlangganan, marketplace les privat, layanan bimbingan belajar on-demand, tryout ujian online, dan lain-lain.
Dengan layanan tersebut Ruangguru dapat mempermudah pelajar untuk memperoleh pelajaran yang berkualitas dimanapun dia berada selama terdapat akses internet yang cukup baik. Oleh karena itu, Ruangguru tentu pantas masuk dalam jajaran Startup Indonesia yang sukses dan inovatif.
Terkait :Bagaimana Cara Mendapatkan Investor Startup Dalam 4 Langkah
